Belajar Merakit Komputer Sendiri

Merakit komputer sendiri ? bagi anda para gamers, teknisi, dan penjual komputer pasti bukan barang baru lagi. Bahkan hampir setiap hari para penjual komputer merakit PC, baik untuk stok maupun untuk pesanan.Tetapi untuk end-user biasa, para operator, para pegawai yang sibuk dan tidak ada waktu luang untuk “merakit” sendiri PC kesayangannya, tentu bisa jadi merupakan pengalaman yang “luar biasa”. Nah saya akan berbagi kepada anda tentang ilmu merakit PC ini.
Komputer ada berbagai jenis bila ditilik dari cara merakitnya, yang paling terkenal adalah jenis rakitan dan jenis branded/pabrikan. Komputer Branded atau pabrikan memang sangat terkenal keandalan dan kinerjanya yang efisien dan optimal,… disamping dengan bahan yang dipilih sesuai standar pabrikan, juga menjalani tes kontrol kualitas (Quality Control) yang sangat ketat, sehingga produk PC branded yang dijual/release ke pasaran benar-benar bisa dipertanggungjawabkan mutu dan kinerjanya, kalau kita ada budget lebih sebaiknya kita beli PC branded saja. Akan saya sebutkan kelebihan dari PC branded tadi yaitu: kinerja yang optimal, merk yang terkenal, adanya service station dari PC branded tadi,… dan yang terakhir garansi biasanya setahun penuh dengan syarat dan ketentuan tertentu.
Ada kelebihan tetapi semua barang didunia ini pasti punya kelemahan,… PC branded mempunyai kelemahan juga yaitu: dari segi harga adalah relatif mahal dibandingkan dengan PC rakitan, tidak fleksibel dalam mengganti komponennya, komponen yang paling sulit biasanya adalah Power Supply – kebanyakan tidak dijual di pasaran – ini pasti akan sangat menyulitkan karena dijual hanya di service station nya tentu harganya tidak biasa, komponen yang kedua yang biasanya tidak dijual dipasaran adalah kipas prosesor / heatsink karena bentuk dan dudukannya berbeda, paling sering komputer branded adalah mempunyai VGA onboard, yang mana harus menambah VGA card tersendiri kalau VGA nya dirasakan kurang; baik bit-nya maupun band width-nya, khususnya para penggemar games terkini (memerlukan VGA yang tinggi spesifikasinya). Itu contoh dari “kekurangan” PC pabrikan, dan kita tidak akan membahas “kekurangan” orang lain (baca:PC branded), secara berlebihan. Itu saja cukup saya rasa.
Yang kedua yang akan kita bahas adalah komputer rakitan.
Semua orang sudah tahu, PC rakitan adalah relatif lebih murah dibandingkan dengan PC pabrikan dan fleksibel dalam merakitnya bisa disesuaikan dengan budget dan kegunaaanya,… biasanya kegunaan yang paling berat – game dan multi media – akan menjadikan budget kita tinggi dan sebaliknya bila hanya untuk computer office biasa – cuma ngetik-ngetik dan laporan memakai MS office – tentu akan menjadikan budget kita rendah karena spek/spesifikasi dari PC office tadi tidak terlalu tinggi. Kelemahannya adalah kurang optimalnya kinerja PC karena semua komponen dari pabrikan yang berbeda atau setidaknya tidak ada kontrol kualitas (QC) yang standar – biasanya dari pengalaman pribadi si perakit – dan ini adalah sangat relatif, tidak ketat. Kabar baiknya berbagai produsen komponen PC telah mengenalkan kepada publik tentang produknya tersebut, tentang – kompatibel – dan kelebihan lainnya, sehingga para end-user yang mencoba merakit PC sendiri bisa dengan pasti membeli komponen mana saja yang bisa di RAKIT bersama dan menghasilkan PC rakitan yang optimal !!
Nah saya akan mencoba membantu sedikit saja dan secara umum saja.Merek dagang yang saya sebutkan hanya contoh untuk memudahkan anda saja, bukan untuk promosi….apalagi mempengaruhi anda, tidak sama sekali…

Yang dipersiapkan adalah bahan-bahan yang akan dirakit yaitu:
1.Casing Komputer termasuk PowerSupply
2.Prosesor dan kipasnya (heatsink) nya
3.Motherboard/Mainboard/Mobo
4.Hard disk
5.RAM
6.VGA bagi yang tidak ada Onboard Vga nya
7.CD/DVD drive, tergantung ada yang CD-ROM/CD-RW/DVD-ROM/Combo/DVD-RW
8.Bagi yang masih menggunkan Floppy Disk, sediakan Floppy Disk Drive 3,5”
9.Kabel data untuk Harddisk, untuk Floppy, untuk CD/DVD drive.
10.Untuk tambahan sediakan FAN casing, pasta untuk prosesor, mur secukupnya
11.Peralatan pemasangan : Obeng Plus (kembang), obeng Minus, tang potong, tali
pengikat kabel – tease/tirewrap – atau bahkan serabut kabel LAN/belden yang
kita potong-potong sepanjang 10cm-an.
12.Monitor / LCD
13.CD Program untuk OS (bisa Windows bisa Linux)
14.Jangan lupa siapkan kabel power untuk PC dan Monitor
15.Buku catatan
16.Secangkir kopi dan biscuit
17.Tekad yang bulat dan logika yang bening, senyuman yang ikhlas untuk sedekah...emh

Oke semua bahan sudah tersedia, langkah demi langkah akan kita lakukan sebagai berikut:
1.Siapkan Motherboard yang anda sudah beli – bisa second atau baru – dan ada dua
pabrikan yang paling terkenal di Indonesia ini yakni Intel dan AMD,…nah bila sudah anda tentukan intel atau amd nya, (sebelumnya anda bertanya kepada toko tempat anda belanja tentang support atau tidaknya motherboard anda dengan spesifikasi prosesor tertentu, misalnya mobo LGA 775 support sampai dengan Core 2 Duo, anda bisa membeli prosesor Core 2 Duo dan dia support juga ke prosesor Dual Core – nya, atau kalau AMD, mobo yang support soket M2 biasanya sudah support ke dual core nya AMD yakni X2.) Baca buku pentunjuknya terutama tentang kompabilitas/kemampuan dari motherboard anda prosesor apa yang bisa dipasang di situ. Biasanya ada di buku panduan pemakai (user guide book), berapa memory(RAM) maksimum yang bisa diberikan, chipset, FSB, VGA(onboard), Storage,LAN, Audio, Panel-panel, BIOS, dan lain sebagainya.
2.Setelah anda pastikan bahwa motherboard anda memang support dengan prosesor yang anda telah beli, maka pasang dengan hati-hati (kalau intel soket 478 sama dengan AMD ada pin/jarum di prosesornya), buka kancing/pengait prosesornya (berupa besi disamping dudukan prosesor), caranya tekan kebawah lalu tarik keluar dudukan, angkat ke atas, jangan sampai lebih dari 90 derajat, karena bisa patah,…perhatikan tanda panah di pojok prosesor pastikan di pojok dudukan prosesor di motherboard ada tanda panah juga, pasang dengan hati-hati dan pas, kalau tidak masuk jangan dipaksa lihat dulu,…, kalau pada LGA tidak ada pin/jarum di prosesornya sebaliknya ada di dudukan prosesornya, (sesuai dengan singkatannya Land Grid Array) ada interface yang “membal” kalau ditekan seperti per dan berbentuk seperti jarum,… dan ada dua tonjolan berseberangan di “kotak” dudukan prosesor LGA yang mana nantinya akan dipasang pas dengan “coakan” yang ada di prosesor LGA-nya, sehingga tidak mungkin terpasang terbalik. Juga ada pengunci yang hampir sama dengan soket 478, hanya di LGA penguncinya berbentuk huruf L yang lengkungnya seperti U, ada juga pengunci yang diatas dan depan, yang berupa lempengan besi dengan bentuk sedemikian rupa sehingga prosesor akan sangat kokoh terkunci di dudukannya. Langkah membuka kuncinya adalah buka yang berbentuk huruf L lalu yang berada diatas, masukkan prosesor LGA dengan tepat, 2 coakan prosesor harus ketemu dengan 2 tonjoloan didudukan prosesornya,…tutup bagian atasnya, lalu kunci dengan yang berbentuk huruf L, tekan kebawah dan geser ke arah dalam dudukuan prosesor hingga mengunci dengan baik, kalau belum mengunci dia akan lepas.
3.Pasang Kipas Prosesor anda (heatsink)
Kipas prosesor berbeda bentuk dan mereknya, model tiap pabrikan pun pasti berbeda, nah yang paling sering ditemukan adalah Intel soket 478, LGA dan AMD,….
Yang “agak ruwet” adalah memasang kipas LGA (biasa yang tidak menggunakan mur), caranya adalah sebagai berikut:
a.Pastikan soket power untuk kipas CPU (CPU Fan) bisa masuk/terpasang dengan pas pada posisi pemasangan kipas/heatsink-nya, biasanya ada empat lubang,… dan dibuat sedemikian rupa sehingga tidak bisa terpasang terbalik, kutub listriknya/powernya.
b.Putar 4 pengunci, masing-masing pengunci (warnanya hitam dan dibagian atasnya ada tanda panah) kipas kearah kiri sampai mentok lalu tarik keatas, lihat dibagian bawah pengunci ada ujungnya yang lancip dan terbelah dua, sudah kosong tidak ada pengunci yang masuk ke dalamnya. (ujungnya berwarna putih dan pengunci berwarna hitam)
c.Oleskan pasta prosesor secukupnya, tidak usah seluruh permukaan prosesor dilumuri pasta/bahkan bagi heatsink baru sudah ada pastanya.
d.Tancapkan ujung masing-masing pengunci bagian bawahnya (yang berwarna putih), tekan besi berbentuk oval yang menonjol dimasing-masing pengunci, jika telah terasa masuk kebawah…(hanya kelihatan yang lancip terbelah dan putih dibawah motherboard)
e.Putar kearah kanan bagian pengunci yang berwarna hitam, sambil ditekan dan sampai berbunyi / terasa “klik”, hati-hati kadang agak keras.
f.Cek semua pengunci apakah sudah mengunci dengan baik,…bisa goyangkan heatsink bila telah kokoh berarti sudah mengunci semuanya atau cek dibagian bawah motherboard apakah semua ujung yang berwarna putih bagian terbelahnya sudah terisi ujung pengunci yang berwarna hitam ?

Memasang kipas pada AMD dan soket 478 hampir sama, banyak bentuknya tetapi saya sangat yakin ini tidaklah serumit memasang kipas LGA konvensional.
4.Pasang RAM dengan baik, tidak boleh terbalik,… dan perhatikan panjang pendeknya skat dan coakan di RAM, kalau terbalik tidak bisa kecuali dipaksa dan akan mengakibatkan terbakarnya RAM dan soketnya di motherboard, jadi harus teliti dan hati-hati…
5.Buka casing anda dan cek semua mur/baut serta kabel-kabel untuk Panel start, reset, lampu Led, lampu HDD, kabel untuk USB dan Sound.
6.Setelah itu pasang mur baut yang berwarna kuning emas di dasar casing sesuaikan dengan lebar motherboard, biasanya lubang-lubang pada casing telah disesuaikan dengan standar motherboar baik yang lebar biasanya memerlukan 6 mur baut sesuai dengan lubang pada motherboard.
7.Braket ( tutup bagian belakang motherboard) biasanya adalah bawaan dari motherboardnya, ada juga yang standar sesuai dengan yang ada di casing – tetapi sangat jarang – maka copot dulu braket yang ada di casing, lalu ganti dengan braket bawaan. Setelah pas silahkan pasang motherboard dengan hati-hati, jangan terburu-buru, yakinkan motherboard tidak tergores atau mur bautnya salah pasang,….bisa konslet.
8.Setelah di baut dengan rapi maka pasanglah, HDD ditempatnya, FDD kalau masih memakainya, CD / DVD drive, pemasangan baut boleh bolak-balik untuk menjadikan HDD, CD/DVD dan FDD menjadi kokoh dan tidak goyang.
9.Bagi yang VGA nya tidak Onboard pasanglah VGA card anda baik yang AGP ataupun PCI-Express, tentu dengan hati-hati.
10.Siapkan kabel data, pasang dan tidak bisa terbalik,…pasang kabel panel dan USB dan SOUND nya hingga selesai. Lalu pasang kabel power di motherboard, ada yang 20 pin ada yang 24 pin, ada yang menggunakan power 12 volt ada yang tidak,…
11.Setelah semuanya terpasang, silahkan dirapikan,…lalu cabut kabel power di HDD dan hidupkan PC. Dan pasang VGA pada monitor
12.Setelah berhasil tampil, berarti anda telah merakit computer dengan sukses.
13.Lalu install computer rakitan anda dengan OS yang original, tidak menyarankan bajakan.
Terima kasih.